Laptop Murah Terlihat MEWAH! Cuma 4 Jutaan! SSD 512GB ASUS E410MAO-FHD

Oke jadi kalau kemarin kita udah ngebahas laptop 4 jutaan dari Lenovo yang harga 4 juta menurut saya selling point terbagusnya adalah layarnya dengan Full HD dengan panel IPS.

Sekarang kita akan ngebahas dari brand sebelah yang ada beberapa hal yang dikompromi tapi ada beberapa hal yang lebih bagus ketimbang Lenovo ideapad kemarin.

Perkenalkan ini adalah Asus E410MAO harganya sama-sama Rp. 4 jutaan SSD-nya M.2 NVMe 512GB, keyboard-nya backlight, dan touchpad-nya ada numerik, ciri khasnya Asus dan secara desain dia lebih fresh ketimbang Lenovo kemarin.

Jadi nama lengkap dari laptop ini adalah Asus E410MAO FHD 457. FHD berarti dia resolusinya Full HD, 457 itu untuk kode warnanya ya untuk yang 457 kode biru seperti yang kita bahas ini terus untuk yang 458 itu berarti warnanya putih dan 459 itu untuk yang warna pink.

Asus itu emang demen bikin warna yang milenial banget warna-warna yang dinamis kalau untuk HP, Lenovo itu kan biasanya warna-warna aman ya warna Silver, Gold, Grey udah itu aja tapi kalau Asus memang dia berani untuk keluar dari zona nyaman jadi warna-warnanya itu anti mainstream.

Kalau kita ngomongin SKU sebenarnya lumayan tricky dan lumayan banyak SKU dari laptop yang satu ini. 

Jadi kalau saya lihat di marketplace untuk yang seri kita bahas ini dia storage-nya menang ketimbang Lenovo kemarin, jadi kapasitas SSD itu ada di 512GB, speed-nya pun juga mirip-mirip ada di kisaran 1800 MBPS ketika saya cek di Crystal Disk Mark.

Untuk memori RAM 4GB sama sama onboard juga sama kayak Lenovo enggak bisa di-upgrade. Tapi ada SKU juga yang 8 GB yang harganya lebih mahal.

Jadi untuk harganya yang varian 4GB 512 GB ini dia ada di kisaran harga 4 juta sampai 4,2 juta. Dan untuk yang varian 8GB itu di harga 4,6 juta. Harga update-nya bisa langsung cek di DK.ID Shopee.

Tapi ada varian lagi yang kalau ini kan dia Full HD tapi panelnya pakai TN jadi sedikit lebih baik yang Lenovo kemarin ya harganya 4,3 juta.

Tapi setelah saya cek di marketplace itu ada yang variannya IPS dan yang menarik yang pakai IPS ini harganya lebih murah itu harganya ada di 4,1 sampai 4,2 juta.

Tapi sayangnya memang ada part yang dikompromi jadi kalau ini kan dia kapasitasnya sd-nya itu 512 GB Sedangkan untuk yang IPS tadi itu ada di 256 GB mirip-mirip juga sama Lenovo ideapad yang kita bahas kemarin.

Kalau kita ngomongin prosesornya ya prosesornya sama dengan Lenovo kemarin di kisaran harga 3-4 jutaan ini memang kita pasti dapatnya Processor Celeron Intel n4020 dengan 2 Core 2 thread.

Sama juga yang kalau secara performa ya karena ini Celeron ya. Harus mindsetnya itu harus diubah ya jadi jangan berharap Celeron itu bisa digunakan untuk main game berat, enggak bisa karena bukan segmentasinya.

Harganya aja 4 jutaan kalau digunakan untuk editing pun ya bisa tapi prosesnya bakalan lama banget ya untuk renderingnya jadi ini kita tes di Cinebench R15 seperti biasa jadi untuk performa single core-nya di Cinebench 15 ini dia cuma dapat 62 poin kalau untuk multicore-nya di 103 poin yang mirip-mirip dengan Intel n4020 yang ada di Lenovo kemarin.

Terus kalau kita gunakan untuk kebutuhan office ini kita coba kita convert dari PowerPoint ke PDF itu 150 PDF dan dia lumayan cepat juga sih ya sebenarnya 36 detik.

Kalau excel-nya untuk randomize data sebesar ini dia butuh waktu sekitar 208 detik jadi dari performanya ini kalau kita lihat ya dia kebutuhannya ringan ke ringan lah ya ringan ke medium itu ya agak berat dan kalau secara performa ya sebenarnya karena konfigurasinya sama dengan Lenovo kemarin yang kita bahas ini juga RAM-nya 4GB on board enggak bisa di-upgrade ya performanya Itu mirip-mirip dengan Lenovo ideapad Kemarin dengan multicore-nya sekitar 100 poin.

Tapi kalau kita ngomongin fitur ya fitur itu harus berbeda dari brand sebelah dan juga brand lainnya.

Kayak contohnya Lenovo sama Asus ini Lenovo kan ya Desainnya IdeaPad dari dulu ya gitu-gitu aja tapi kalau di Asus ini kalau saya lihat screen to body ratio dari layarnya frame-nya ini dia lebih tipis ketimbang yang Lenovo kemarin.

Walaupun kayaknya untuk yang kita bahas ini panelnya TN sementara Lenovo kemarin IPS tapi ternyata Lenovo Asus e410m-a0 ini juga ada yang varian IPS Walaupun komprominya ada di storage-nya yang diturunkan jadi 256 sementara untuk TN itu digedekan jadi 512 GB.

Dan kalau kita ngomongin soal desain Asus itu memang jagonya bikin gimmick kayak di bagian punggungnya ini ya warnanya memang biru tapi kalau kita lihat ada kayak semacam anagram dari logonya Asus jadi ada beberapa polkadot polkadot di sini Yang kalau misalkan ketemu di tengah itu ada logonya Asus yang gak terlalu kontras ya jadi warnanya juga biru yang cuma bisa terlihat kalau kita reflek-an di cahaya seperti ini.

Desain itu memang preferensi masing-masing kalau saya disuruh milih Lenovo sebenarnya bagus tapi karena dari tahun ke tahun desainnya kayak gitu aja jadi saya bosan bakalan pilih Asus sekarang bukan karena dia bagus. Sebenarnya ya Sama aja tapi karena dia lebih fresh.

Terus kalau kita ngomongin engsel sama aja di harga 4 jutaan ini Baik Lenovo Asus dia engselnya belum bisa dibuka dengan satu tangan, tapi sama-sama bisa dibuka sampai 180 dierajat.

Jadi untuk fitur presentasi enak, tapi TN kalau misalkan saya lihat langsung kayak gini ya itu kayak screen blendingnya benar-benar, jujur kalau saya pribadi disuruh milih Apakah 256 GB SSD tapi IPS atau 512gb tapi TN?

Kalau saya kayaknya bakalan yang 256GB tapi IPS karena ini benar-benar setelah lihat layar IPS terus lihat layar TN itu seperti kusam.

Terus yang saya suka dari Asus E410 ini ketimbang Lenovo kemarin ketika laptopnya udah kebuka seperti ini bagian keyboard-nya, kalau untuk keyboard jujur saya masih suka keyboard-nya Lenovo kalau secara detail secara penggunaan itu masih lebih empuk dan lebih silent keyboard-nya Lenovo.

Ini masih berisik dan kerasa agak murah walaupun masih oke lah ya di harganya yang 4 jutaan cuman kalau kita ngomongin "tactile" masih enak tactile Lenovo.

Tapi di Asus E410MAO ini dia sudah ada backlight keyboard-nya di harga 4 jutaan ya di bagian keyboard-nya itu juga lampu latar keyboard yang lumayan mahal dengan tiga tingkat adjustment brightness. Jadi enggak asal cuma ada backlight keyboard-nya gitu.

Tapi untuk numeric-pad yang ciri khasnya Asus ini ini berbeda dengan Zenbook biasanya kalau yang Zenbook touchpad-nya itu dia bisa menghilang ketika kita tekan tombol OFF di bagian pojoknya, tapi kalau Vivobook ini dia memang ada NumPad-nya tapi walaupun enggak kita tekan tombolnya itu akan kelihatan dan untuk mengaktifkannya sama juga di area kanan tinggal kita tekan tahan dan backlight-nya itu cuman di tombol on-nya aja.

Kalau misalkan kita matikan indikatornya akan mati udah gitu aja, kalau desain Zenbook itu touchpad-nya polos aja tapi ketika kita tekan ON dia akan muncul nomor pad-nya yang itu kayak bikin kesannya itu ya tersembunyi gitulah numerickpad-nya Tapi kalau ini enggak.

Sekarang kita bahas masalah konektivitasnya untuk Wi-Fi dia pakai WiFi 5 sama juga dengan Lenovo 802.11 AC tapi kalau untuk bluetooth-nya Lenovo itu sudah pakai bluetooth versi 5 Sedangkan ini 4.1.

Untuk bobotnya sama juga ya bobotnya itu sekitar 1,36 kg ya mirip-mirip dengan Lenovo kemarin di bawah 1,5 Kg.

Kalau untuk ketebalannya ada di 1,8 cm Lenovo kemarin 1,9 cm jadi lebih tipis Asus.

Kalau untuk port-nya di sebelah kanan itu dia cuman ada USB Type-A 2.0 di sebelah kirinya baru banyak nih ada input power, HDMI, Type-A lagi, Type C dan juga Audio Jack. Kalau kita ngomongin port masih banyak punya Lenovo, USB type-A nya banyak.

Terus kalau Lenovo itu ada software bawaan yang namanya Lenovo Vintage kalau di Asus itu namanya My Asus dan fiturnya ini enggak sebanyak Zenbook ataupun seri High end-nya yang di atas 8 juta ya.

Kalau saya lihat di My Asus-nya ini cuman ada Customization untuk baterai health terus juga ada fitur True to Live untuk layarnya dan ada wi-fi Smart Control udah gitu aja.

Untuk mode performance-nya saja enggak ada jadi yang Balance atau Performance itu enggak ada. Ya performance-nya mau kayak gimana pun dia tetap Intel n4020 2 Core 2 trade jadi juga dimasukin pun menurut saya juga percuma.

Sama seperti Lenovo juga untuk harganya dia di kisaran 4 jutaan terus udah dapat Windows 11 dan juga Office Home & Students 2021 garansinya pun juga sama 2 tahun tapi ini enggak masuk premium care-nya Asus kalau Lenovo kan namanya ADP atau Accidental Damage Protection.

Asus itu namanya Premium Care itu biasanya di seri Zenbook atau harga-harga yang 8 juta keatas baru dapat Premium Care, tapi kalau ini enggak, cuman garansi aja 2 tahun.

Okelah jadi Mungkin cukup segitu aja review dari Asus yang harga 4 jutaan nanti brand lain nyusul ya guys ya kayak HP itu akan nyusul.

Nah sekarang tergantung kalian kalian mau pilih Lenovo atau Asus sudah saya jabarkan masing-masing apa kelebihan dan kekurangannya.

Kelebihan Asus ini:

• Desain fresh, murat terlihat mewah
  
• Keyboard ada backlight (lampu latar)
• Touchpad ada numeric-pad
• Tipis dan ringan
• SSD 512GB
• Lay-flat display, layar bisa dibuka 180 derajat
  
• Windows 11
• Microsoft Office Home & Stondents
• Gransi 2 Tahun
  

Kekurangan Asus seri ini:

• Layar masih TN, tapi ada yang IPS cuma SSD 256GB